LarutanCaCl2 0,1 M sebanyak 50 mL ditambahkan dalam 50 mL larutan Na2 CO3 0,1 M. Massa endapan CaCO3 yang terjadi adalah (ArCa=40; C=12; O=16; Ksp CaCO3 =1×10−10) SD KimiaKimia Fisik dan Analisis Kelas 12 SMAReaksi Redoks dan Sel ElektrokimiaSel ElektrolisisSebanyak 250 mL larutan CuCl_2 2 M dielektrolisis dengan arus 5 A . Waktu yang diperlukan untuk mengendapkan semua logam tembaga adalah .... Ar Cu=63,5 g mol^-1 dan .Cl=35,5 g mol^-1 ; F= C mol^-1 a. 67,25 x x 5/63,5 x 2 d. 67,25 x 63,5/ x 2 x 5 b. 67,25 x x 2/63,5 x 5 e. 63,5 x 5/67,25 x x 2 c. 67,25 x x 5 x 2 Sel ElektrolisisReaksi Redoks dan Sel ElektrokimiaKimia Fisik dan AnalisisKimiaRekomendasi video solusi lainnya0231Pada elektrolisis larutan CuSO4 dengan elektrode Pt , dia...0120Ion vanadiumII dibuat dengan cara mereduksi ion vanadiu...0203Elektrolisis larutan NaCl menghasilkan 6,72 L gas klor pa... BerapakahpH larutan dari 100 mL larutan natrium sianida 0,01 M? (K a HCN = 10-10) Penyelesaian dan Jawaban: Larutan natrium sianida terbentuk dari campuran basa kuat (NaOH) dengan asam lemah (HCN). kelompok kami dapat mengetahui bahwa,membuat larutan garam dapur 100 ml NaCl 1M dengan cara melarutkan garam dapur seberat 5,85 gram + air Kumpulan Soal Ulangan Elektrolisis & Hukum Faraday Dengan PembahasannyaSoal Reaksi elektrolisis larutan yang menghasilkan gas H2 di katoda dan O2 di anoda jika menggunakan elektroda C, kecuali….larutan NaNO3larutan K2SO4larutan MgSO4larutan CuNO32larutan CaNO32PEMBAHASAN Reaksi elektrolisis masing-masing pilihanlarutan NaNO3 NaNO3 → Na+ + NO3– K 2H2O + 2e– → 2OH– + H2 A 2H2O → 4H+ + 4e– + O2larutan K2SO4 K2SO4 → 2K+ + SO42- K 2H2O + 2e– → 2OH– + H2 A 2H2O → 4H+ + 4e– + O2larutan MgSO4 MgSO4 → Mg2+ + SO42- K 2H2O + 2e– → 2OH– + H2 A 2H2O → 4H+ + 4e– + O2larutan CuNO32 CuNO32 → Cu2+ + 2NO3– K Cu2+ + 2e– → Cu A 2H2O → 4H+ + 4e– + O2larutan CaNO32 CaNO32 → Ca2+ + 2NO3– K 2H2O + 2e– → 2OH– + H2 A 2H2O → 4H+ + 4e– + O2Maka reaksi yang tidak menghasilkan H2 di katoda dan O2 di anoda adalah reaksi elektrolisis CuNO32 Jawaban DSoal Elektrolisis larutan KNO3 dengan elektroda grafit, reaksi yang terjadi di anode adalah….4OH– → 2H2O + O2 + 4e–4H+ + O2 +4e– → 2H2OCu2+ + 2e– → Cu2H2O → 4H+ + O2 + 4e–2H2O + 2e– → 2OH– + H2PEMBAHASAN Larutan KNO3 diionisasikan terlebih dahulu KNO3 → K+ + NO3– yang bereaksi di katoda dan di anoda adalah air Katoda - 2H2O + 2e– → 2OH– + H2 Anoda + 2H2O → 4H+ + 4e– + O2 Jawaban DSoal Massa logam Mg yang diendapkan di katoda jika larutan MgSO4 dielektrolisis menggunakan arus 4A selama detik adalah….Ar Mg = 240,118 gram0,59 gram1,44 gram5,9 gram59 gramPEMBAHASAN Menentukan massa Mg yang diendapkan menggunakan hukum Faraday I Jawaban CSoal Elektrolisis larutan MSO4 pada katode terbentuk 0,28 gram logam M. Larutan hasil elektrolisis dapat dinetralkan oleh 50 mL larutan NaOH 0,2 M. Massa atom relatif unsur M adalah….8470564228PEMBAHASAN Reaksi elektrolisis MSO4 MSO4 → M2+ + SO42- Katoda - M2+ + 2e– → M Anoda + 2H2O → 4H+ + 4e– + O2 Samakan jumlah elektronnya sehingga menjadi Katoda - 2M2+ + 4e– → 2M Anoda + 2H2O → 4H+ + 4e– + O2 Larutan di netralisasi oleh 50 mL larutan NaOHbasa 0,2 M. Pada netralisasi berlaku mol H+ = mol OH– mol H+ = = 1. 0,2. 5 x 10-2 L = 0,01 mol mol H+ ini merupakan H+ yang dihasilkan di anoda yaitu sebanyak 0,01 mol, maka Ar M bisa ditentukan dengan menentukan mol M dengan cara membandingkan koefisiennya dengan koefisien H+ Menentukan Mr dari mol M Sehingga Ar Jawaban CSoal Eletrolisis larutan NaCl menghasilkan gas sebanyak 11,2 liter di katode pada keadaaan STP. Banyak muatan listrik yang mengalir dalam larutan NaCl adalah…2,00 F0,50 F4,00 F1,00 F0,25 FPEMBAHASAN Menentukan muatan listrik dalam faraday F sama dengan menentukan jumlah mol elektron mol e. Mol elektron dapat ditentukan dari perbandingan koefisien dengan zat yang telah diketahui mol nya gas di katode. Reaksi elektrolisisnya sebagai berikut NaCl → Na+ + Cl– Katode - 2H2O + 2e– → 2OH– + H2 Anode + 2Cl– → Cl2 + 2e– Gas yang dihasilkan di katode adalah H2. Menentukan mol H2 dari volume dalam keadaan STP Bandingkan koefisien H2 dan elektron untuk menentukan mol elektron Jawaban DSoal Dengan menggunakan arus listrik yang sama digunakan untuk mengelektrolisis larutan CuSO4 dan larutan AgNO3. Bila logam tembaga diendapkan sebanyak 17,5 gram, maka logam perak yang diendapkan adalah sebanyak…Ar Ag = 108 dan Ar Cu = 63,543,5 gr45,7 gr49,5 gr59,5 gr67,2 grPEMBAHASAN Jika menggunakan arus yang sama berlaku hukum Faraday II Jawaban DSoal Elektrolisis leburan Al2O3 menghasilkan 0,225 gram Al. Muatan listrik yang diperlukan adalah…. Ar O = 16, Ar Al = 27 CoulombPEMBAHASAN Menentukan muatan Q bisa dihitung dari perkalian dari rumusan Jawaban CSoal Arus listrik sebesar 1 A di gunakan untuk mengelektrololisis suatu larutan asam yang berlangsung selama 8 menit. Jumlah mol gas yang dihasilkan di katode adalah….0,005 mol0,0025 mol0,05 mol0,25 mol0,5 molPEMBAHASAN Karena diketahui arus dan waktunya. Maka kita bisa menentukan jumlah mol elektron atau Faraday. Reaksi elektrolisis di katode jika zatnya asam Katode- 2H+ + 2e– → H2 Menentukan mol H2 dari perbandingan koefisien dengan elektron Jawaban BSoal 200 mL CuSO4 1 M, jika ingin mengendapkan semua tembaga menggunakan arus sebesar 10 A maka waktu yang diperlukan adalah….Ar Cu = 63,55 Menentukan Mol CuSO4 n = M x V = 1 M x 0,2 L = 0,2 mol Jika mengalami ionisasi CuSO4 → Cu2+ + SO42- 0,2 mol 0,2 mol Dalam elektrolisis CuSO4 reaksi di katode Katode - Cu2+ + 2e– → Cu 0,2 mol 0,4 mol Jawaban DSoal Pada elektrolisis larutan Na2SO4 dengan elektroda Pt maka zat yang dihasilkan di anoda dan katoda adalah….H2O dan H2O2 dan H2H2 dan O2Na dan H2Na dan O2PEMBAHASAN Reaksi elektrolisis larutan Na2SO4 Na2SO4 → 2Na+ + SO42- Katoda- 2H2O +2e → 2OH– + H2 Anoda+ 2H2O → 4H+ + 4e– + O2 Maka zat yang dihasilkan di anoda dan katoda adalah O2 dan H2 Jawaban B 6 Larutan zat X (densitas 1,10 g/mL) yang dibuat dengan melarutkan 1,250 g X dalam air sehingga menjadi 100 mL larutan, menunjukkan tekanan osmosis sebesar 50 mmHg pada suhu 30oC. Tentukan bobot molekul zat tersebut. 7. Hitunglah titik beku, titik didih, dan tekanan osmosis (suhu 50oC) larutan berair, a. Larutan magnesium nitrat 0,1 M b. KimiaKimia Fisik dan Analisis Kelas 12 SMAReaksi Redoks dan Sel ElektrokimiaSel ElektrolisisSebanyak 500 mL CuSO4 0,1 M dielektrolisis dengan listrik coulomb. Ar Cu = 63,5 a. Tuliskan persamaan reaksinya! b. Berapakah pH setelah elektrolisis? c. Berapa liter gas oksigen yang dihasilkan pada STP?Sel ElektrolisisReaksi Redoks dan Sel ElektrokimiaKimia Fisik dan AnalisisKimiaRekomendasi video solusi lainnya0231Pada elektrolisis larutan CuSO4 dengan elektrode Pt , dia...Pada elektrolisis larutan CuSO4 dengan elektrode Pt , dia...0120Ion vanadiumII dibuat dengan cara mereduksi ion vanadiu...Ion vanadiumII dibuat dengan cara mereduksi ion vanadiu...0203Elektrolisis larutan NaCl menghasilkan 6,72 L gas klor pa...Elektrolisis larutan NaCl menghasilkan 6,72 L gas klor pa... 6 Berikut data hasil titrasi larutan HCl dengan larutan NaOH 0,1 M Percobaan Volume HCl yang dititrasi Volume NaOH yang digunakan 1 20 ml 13 ml 1 2 20 ml 14 ml 3 20 ml 15 ml Berdasarkan data tersebut, konsentrasi larutan HCl adalah . a. 0,070 M b. 0,075 M c. 0,080 M d. 0,133 M e. 0,143 M 7. Perhatikan data percobaan berikut : Larutan Fisik dan Analisis Kelas 12 SMAReaksi Redoks dan Sel ElektrokimiaSel ElektrolisisLarutan NaCl yang volume 1 liter dielektrolisis selama 2 jam. Jika muatan listrik yang masuk sebesar 0,2 F, hitunglah a. volume gas yang dihasilkan di anode dan katode STP; b. pH larutan setelah elektrolisis volume larutan dianggap tetap. Sel ElektrolisisReaksi Redoks dan Sel ElektrokimiaKimia Fisik dan AnalisisKimiaRekomendasi video solusi lainnya0231Pada elektrolisis larutan CuSO4 dengan elektrode Pt , dia...0120Ion vanadiumII dibuat dengan cara mereduksi ion vanadiu...0203Elektrolisis larutan NaCl menghasilkan 6,72 L gas klor pa...Teks videohalo friend pada soal kali ini diketahui data-data seperti berikut yaitu volume larutan adalah sebesar 1 liter kemudian waktu elektrolisis adalah selama 2 jam atau 7200 sekon dan juga muatan listrik adalah 0,2 Faraday yang ditanyakan pada soal adalah volume gas di anoda dan katoda pada keadaan STP dan pH larutan setelah elektrolisis pertama-tama seperti yang kita tahu bahwa NaCl terurai menjadi n a positif ditambah CL negatif nah di katoda nya akan terjadi reaksi 2 H2O + 2 elektron menghasilkan 2 negatif ditambah 2 dan di anoda nya akan terjadi reaksi 2 CL negatif menghasilkan CL 2 + 2 elektron pada soal diketahui bahwa muatan listriknya adalah 0,2 Faraday sehingga mol elektron nya adalah sebesar 0,2 mol kemudian kita akan mencari volume dari gas yang dihasilkan pada katoda yaitu H2 Nah pertama-tama kita harus mencari nilai moral dari H2 dimana Mall dari H2 adalah koefisien reaksi dari a 2 per K vision elektron 350 dari elektronnya yaitu 1 per 2 dikali 0,20 sehingga mol dari H2 adalah 0,1 mol karena nilainya telah diketahui maka volumenya dapat kita cari yaitu volume H2 = volume STP dikali munculnya yaitu 22,4 l per mol dikali 0,1 mol yaitu sebesar 2,24 liter kemudian selanjutnya kita akan mencari volume gas di anoda yaitu cal2 dimana Sebelumnya kita akan mencari mol dari cl, 2 mol dari cl2 adalah koefisien dari cl2 terkonsentrasi dari elektron 35 mol elektron yaitu 1 per 2 dikali 0,2 mol yaitu sebesar 0,1 mol karena mol dari cl2 telah diketahui maka volumenya dapat kita cari itu volume dari sel 2 adalah 22,4 l per mol dikali 0,1 mol yaitu sebesar 2,24 l sehingga dapat kita simpulkan bahwa volume gas yang dihasilkan di katoda dan anoda adalah masing-masing sebesar 2,24 l kemudian kita selanjutnya akan mencari nilai dari pH larutan setelah elektrolisis dimana seperti yang telah dijelaskan sebelumnya bahwa di katoda Terjadi reaksi 2 H2O + 2 elektron menghasilkan 2 k negatif ditambah 2 di anoda Terjadi reaksi 2 CL negatif menghasilkan jaluardi + 2 elektron reaksi totalnya adalah 2 H2O + 2 CL negatif menghasilkan 2 negatif ditambah 2 ditambah CL 2 pada katoda koefisien reaksi dari Oh negatif dan kebesaran dari elektron adalah sama sehingga mol dari Oh negatif adalah sama dengan elektron yaitu mol dari Oh negatif adalah 0,2 mol karena amal jariyah negatif telah diketahui maka konsentrasinya dapat kita cari itu konsentrasi dari ion negatif = mol per volume yaitu 0,2 mol per 1 liter yaitu sebesar 0,2 molar karena konsentrasi dari Oh negatif setelah diketahui maka nilai dari P hanya dapat dicari yaitu Poh = minus logaritma dari konsentrasi Oh negatif itu mah 2 dikali 10 pangkat min 1 sehingga PH adalah 1 dikurang 2 sama 2 karena pada soal yang ditanyakan adalah PH maka kita akan mencari PH nya gimana PH adalah 14 dikurang P sehingga P = 14 dikurang buka kurung 1 kurang logaritma 2 sehingga pH larutan setelah elektrolisis adalah 13 + 2 sampai jumpa di Pertanyaan selanjutnyaSukses nggak pernah instan. Latihan topik lain, yuk!12 SMAPeluang WajibKekongruenan dan KesebangunanStatistika InferensiaDimensi TigaStatistika WajibLimit Fungsi TrigonometriTurunan Fungsi Trigonometri11 SMABarisanLimit FungsiTurunanIntegralPersamaan Lingkaran dan Irisan Dua LingkaranIntegral TentuIntegral ParsialInduksi MatematikaProgram LinearMatriksTransformasiFungsi TrigonometriPersamaan TrigonometriIrisan KerucutPolinomial10 SMAFungsiTrigonometriSkalar dan vektor serta operasi aljabar vektorLogika MatematikaPersamaan Dan Pertidaksamaan Linear Satu Variabel WajibPertidaksamaan Rasional Dan Irasional Satu VariabelSistem Persamaan Linear Tiga VariabelSistem Pertidaksamaan Dua VariabelSistem Persamaan Linier Dua VariabelSistem Pertidaksamaan Linier Dua VariabelGrafik, Persamaan, Dan Pertidaksamaan Eksponen Dan Logaritma9 SMPTransformasi GeometriKesebangunan dan KongruensiBangun Ruang Sisi LengkungBilangan Berpangkat Dan Bentuk AkarPersamaan KuadratFungsi Kuadrat8 SMPTeorema PhytagorasLingkaranGaris Singgung LingkaranBangun Ruang Sisi DatarPeluangPola Bilangan Dan Barisan BilanganKoordinat CartesiusRelasi Dan FungsiPersamaan Garis LurusSistem Persamaan Linear Dua Variabel Spldv7 SMPPerbandinganAritmetika Sosial Aplikasi AljabarSudut dan Garis SejajarSegi EmpatSegitigaStatistikaBilangan Bulat Dan PecahanHimpunanOperasi Dan Faktorisasi Bentuk AljabarPersamaan Dan Pertidaksamaan Linear Satu Variabel6 SDBangun RuangStatistika 6Sistem KoordinatBilangan BulatLingkaran5 SDBangun RuangPengumpulan dan Penyajian DataOperasi Bilangan PecahanKecepatan Dan DebitSkalaPerpangkatan Dan Akar4 SDAproksimasi / PembulatanBangun DatarStatistikaPengukuran SudutBilangan RomawiPecahanKPK Dan FPB12 SMATeori Relativitas KhususKonsep dan Fenomena KuantumTeknologi DigitalInti AtomSumber-Sumber EnergiRangkaian Arus SearahListrik Statis ElektrostatikaMedan MagnetInduksi ElektromagnetikRangkaian Arus Bolak BalikRadiasi Elektromagnetik11 SMAHukum TermodinamikaCiri-Ciri Gelombang MekanikGelombang Berjalan dan Gelombang StasionerGelombang BunyiGelombang CahayaAlat-Alat OptikGejala Pemanasan GlobalAlternatif SolusiKeseimbangan Dan Dinamika RotasiElastisitas Dan Hukum HookeFluida StatikFluida DinamikSuhu, Kalor Dan Perpindahan KalorTeori Kinetik Gas10 SMAHukum NewtonHukum Newton Tentang GravitasiUsaha Kerja Dan EnergiMomentum dan ImpulsGetaran HarmonisHakikat Fisika Dan Prosedur IlmiahPengukuranVektorGerak LurusGerak ParabolaGerak Melingkar9 SMPKelistrikan, Kemagnetan dan Pemanfaatannya dalam Produk TeknologiProduk TeknologiSifat BahanKelistrikan Dan Teknologi Listrik Di Lingkungan8 SMPTekananCahayaGetaran dan GelombangGerak Dan GayaPesawat Sederhana7 SMPTata SuryaObjek Ilmu Pengetahuan Alam Dan PengamatannyaZat Dan KarakteristiknyaSuhu Dan KalorEnergiFisika Geografi12 SMAStruktur, Tata Nama, Sifat, Isomer, Identifikasi, dan Kegunaan SenyawaBenzena dan TurunannyaStruktur, Tata Nama, Sifat, Penggunaan, dan Penggolongan MakromolekulSifat Koligatif LarutanReaksi Redoks Dan Sel ElektrokimiaKimia Unsur11 SMAAsam dan BasaKesetimbangan Ion dan pH Larutan GaramLarutan PenyanggaTitrasiKesetimbangan Larutan KspSistem KoloidKimia TerapanSenyawa HidrokarbonMinyak BumiTermokimiaLaju ReaksiKesetimbangan Kimia Dan Pergeseran Kesetimbangan10 SMALarutan Elektrolit dan Larutan Non-ElektrolitReaksi Reduksi dan Oksidasi serta Tata Nama SenyawaHukum-Hukum Dasar Kimia dan StoikiometriMetode Ilmiah, Hakikat Ilmu Kimia, Keselamatan dan Keamanan Kimia di Laboratorium, serta Peran Kimia dalam KehidupanStruktur Atom Dan Tabel PeriodikIkatan Kimia, Bentuk Molekul, Dan Interaksi Antarmolekul
4Erlenmeyer 250 ml Sebagai tempat cairan untuk pengencer (0,1 ml sperma + 0,0036 ml madu dalam 0,8964 ml NaCl Fisiologis) P 3 = 0,6 % larutan (0,1 ml sperma + 0,0054 ml madu dalam 0,8946 ml NaCl Fisiologis) P 4 Mengambil sperma sebanyak 0, 1 ml dengan spuit c) Memasukkan kedalam mikrotube yang telah berisikan larutan pengencer
LATIHAN SOAL REDOKS DAN ELEKTROKIMIA 1. Pada elektrolisis larutan magnesium sulfat dengan menggunakan electrode karbon, hasil di anode dan di katode berturut-turut adalah .... a. Mg dan H2 b. H2 dan H+ c. H+ dan H2 d. O2 dan Mg e. Mg dan H+ 2. Pada reaksi elektrolisis lelehan natrium bromida dengan menggunakan elekltroda karbon, reaksi yang terjadi di ruang katode, adalah .... a. 2H2O + 2e- → 2 OH- + H2 b. 2H2O → 4H+ + O2 + 4e- c. Na+ +e- → Na d. 2 Br- → Br2 + 2e- e. C + O2 → CO2 3. Satu Liter AgNO3 dielektrolisis dengan elek- trode Pt. Jika muatan listrik sebanyak 965 coloumb dialirkan maka pH larutan yang dihasilkan adalah .... a. 2 b. 4 c. 6 d. 8 e. 10 4. Ke dalam sel elektrolisis berisi larutan CrCl3 di alirkan arus listrik dengan kuat arus 193A selama 300 detik. Massa logam krom Ar Cr = 52 yang mengendap pada katode, adalah .... a. 20,8 g b. 15,6 g c. 10,4 g d. 5,2 g e. 2,6 g 5. Pada elektrolisis 400 mL larurtan CuSO4 0,01 M, untuk mengendapkan seluruh ion tembaga diperlukan arus listrik dengan muatan sebesar .... A 0,024 F B 0,008 F C 0,004 F D 0,003 F E 0,001 F 6. Pada elektrolisis larutan BaCl2 dengan elek- trode karbon dialirkan muatan listrik sebanyak 0,06 F. Volume gas yang dihasilkan jika diukur pada tekanan dan suhu dimana massa 1 liter gas O2 massanya 1,6 gram Ar O=16, adalah ... A1200 mL
Sebanyak100 mL larutan NaOH 0,1 M tepat menetralkan 20 mL HCl. Konsentrasi larutan HCl tersebut adalah . Titrasi Asam Basa; Titrasi; Kimia Fisik dan Analisis; Kimia; Share. Larutan Elektrolit dan Larutan Non-Elektrolit; Reaksi Reduksi dan Oksidasi serta Tata Nama Senyawa;
Pertama, kita tentukan mol elektron dengan hukum Faraday I. Reaksi elektrolisis di katoda dan anoda untuk larutan NaCl adalah sebagai berikut. Reaksi di katoda akan mempengaruhi pH larutan karena menghasilkan ion . Selanjutnya, mol ion dapat ditentukan dengan perbandingan koefisien reaksi. Kemudian molaritas ion dapat diperoleh dengan rumus di bawah ini. pH larutan setelah elektrolisis dapat diperoleh menggunakan rumus basa kuat. Dengan demikian, pH larutan setelah elektrolisis adalah 12. Jadi, jawaban yang benar adalah E. Contohsoal 1. Tentukan molaritas larutan yang dibuat dengan melarutkan: 0,8 mol NaCl dalam 250 mL air. 0,5 mol KOH dalam 1000 mL air. Pembahasan. Untuk menjawab soal ini ubah satuan volume menjadi liter. 250 mL = 0,25 L dan 1000 mL = 1 L, Jawaban soal 1: M =. n. HUKUM FARADAY DAN STOIKIOMETRI ELEKTROLISIS - Compressed100% found this document useful 1 vote5K views47 pagesOriginal TitleHUKUM FARADAY DAN STOIKIOMETRI ELEKTROLISIS_compressedCopyright© © All Rights ReservedShare this documentDid you find this document useful?100% found this document useful 1 vote5K views47 pagesHUKUM FARADAY DAN STOIKIOMETRI ELEKTROLISIS - CompressedOriginal TitleHUKUM FARADAY DAN STOIKIOMETRI ELEKTROLISIS_compressedJump to Page You are on page 1of 47 You're Reading a Free Preview Pages 8 to 14 are not shown in this preview. You're Reading a Free Preview Pages 19 to 43 are not shown in this preview. Reward Your CuriosityEverything you want to Anywhere. Any Commitment. Cancel anytime. Padaelektrolisis larutan NaCl 0,1 M dengan menggunakan elektrode-elektrode Pt A. terbentuk ion hidroksida di katode B. terbentuk logam natrium di katode C. ion natrium bergerak ke anode D. terbentuk ion hidrogen di anode E. terbentuk gas oksigen (Elelktrolisis – sipenmaru 86) Pembahasan Elektrolisis larutan NaCl dengan elektrode inert (Pt):

80% found this document useful 5 votes7K views50 pagesCopyright© © All Rights ReservedAvailable FormatsDOCX, PDF, TXT or read online from ScribdShare this documentDid you find this document useful?80% found this document useful 5 votes7K views50 pagesElektrolisis Larutan NaClJump to Page You are on page 1of 50 Elektrolisis Larutan NaCl Elektrolisis Larutan NaCl A. Tujuan Mengamati yang terjadi di katoda dan di anoda pada elektrolisis larutan NaCl. B. Teori Sel Elektrolisis adalah sel yang menggunakan arus listrik untuk menghasilkan reaksi redoks yang diinginkan dan digunakan secara luas di dalam masyarakat kita. Atau juga biasa diartikan energi yang digunakan untuk menghantarkan reaksi kimia. Contohnya seperti penyepuhan, pemurnian logam, penyetruman accu/aki. Baterai aki yang dapat diisi ulang merupakan salah satu contoh aplikasi sel elektrolisis dalam kehidupan sehari-hari . Baterai aki yang sedang diisi kembali recharge mengubah energi listrik yang diberikan menjadi produk berupa bahan kimia yang diinginkan. Air, H 2 O, dapat diuraikan dengan menggunakan listrik dalam sel elektrolisis. Proses ini akan mengurai air menjadi unsur-unsur pembentuknya. Reaksi yang terjadi adalah sebagai berikut 2 H 2 O l —— > 2 H 2g + O 2g Dalam sel elektrolisis, listrik digunakan untuk melangsungkan reaksi redoks tak spontan. Sel elektrolisis terdiri dari sebuah elektroda, elektrolit, dan sumber arus searah. Elektron memasuki sel elektrolisis melelui kutub negatif katoda . Spesi tertentu dalam larutan menyerap elektron dari katoda dan mengalami reduksi. Sedangkan spesi lain melepas elektron di anoda dan mengalami oksidasi. Beberapa pengertian yang terdapat pada sel elektrolisis, sebagai berikut 1. Anoda elektroda negatif adalah elektroda tempat terjadinya reaksi oksidasi. 2. Katoda elektroda positif adalah elektroda tempat terjadinya reaksi reduksi. 3. Kation adalah ion yang kekurangan elektron. Karena Kation bergerak menuju elektroda negatif dan terjadi reaksi pengikatan elektron atau reaksi reduksi. 4. Anion adalah ion yang kelebihan elektron. Karena Anion bergerak menuju elektroda positif dan melepaskan elektronnya terjadi reaksi reduksi. Pada katoda, terjadi suatu persaingan antara air dengan ion Na + . Dan berdasarkan Tabel Potensial Standar Reduksi , air memiliki E° red yang lebih besar dibandingkan ion Na + . Ini berarti, air lebih mudah tereduksi dibandingkan ion Na + . Oleh sebab itu, spesi yang bereaksi di katoda adalah air. Sementara, berdasarkan Tabel Potensial Standar Reduksi , nilai E° red ion Cl - dan air hampir sama. Oleh karena oksidasi air memerlukan potensial tambahan overvoltage , maka oksidasi ion Cl - lebih mudah dibandingkan oksidasi air . Oleh sebab itu, spesi yang bereaksi di anoda adalah ion Cl - . Jadi, reaksi yang terjadi pada elektrolisis larutan garam NaCl adalah sebagai berikut Katoda - 2 H 2 O l + 2 e - —— > H 2g + 2 OH -aq ……………….. 1 Anoda + 2 Cl -aq —— > Cl 2g + 2 e - ………………..……2 Reaksi sel 2 H 2 O l + 2 Cl -aq —— > H 2g + Cl 2g + 2 OH -aq ….. [1 + 2] Reaksi elektrolisis larutan garam NaCl menghasilkan gelembung gas H 2 dan ion OH - basa di katoda serta gelembung gas Cl 2 di anoda. Terbentuknya ion OH - pada katoda dapat dibuktikan dengan perubahan warna larutan dari bening menjadi merah muda setelah diberi sejumlah indikator fenolftalein pp. Bagaimana halnya jika elektrolisis lelehan maupun larutan menggunakan elektroda yang tidak inert, seperti Ni, Fe, dan Zn ? Ternyata, elektroda yang tidak inert hanya dapat bereaksi dalam anoda, sehingga produk yang dihasilkan di anoda adalah ion elektroda yang larut sebab logam yang tidak inert mudah teroksidasi. Sementara itu, jenis elektroda tidak mempengaruhi produk yang dihasilkan di katoda. Sebagai contoh, berikut adalah proses elektrolisis larutan garam NaCl dengan menggunakan elektroda Cu Katoda - 2 H 2 O l + 2e - H 2g + 2 OH -aq Anoda + Cu s Cu 2+aq + 2e - Reaksi Sel Cu s + 2 H 2 O l Cu 2+aq + H 2g + 2 OH -aq C. Alat dan Bahan No. Alat dan Bahan Ukuran/Satuan Jumlah/Volume 1. Tabung U 1 2. Kabel/Jepit buaya 4 meter/4 buah 3. Adaptor 6 volt 1 4. Pipet tetes 2 5. Elektroda C 2 6. Larutan Indikator Fenolftalein 3 tetes 7. Larutan NaCl 0,5 M 50 mL 8. Gelas Beker 1 9. Klem 1 D. Prosedur dan Pengamatan Percobaan/Cara Kerja Pasanglah pipa U di statif dan kedua lubang diberikan elektroda karbon yang sudah dirangkai dengan kabel yang dihubungkan dengan adaptor. Lalu masukkan larutan NaCl pada gelas beker, tuangkan ke dalam tabung U. Kemudian tambahkan 3 tetes indikator fenolftalein ke dalam masing-masing lubang pipa U. Setelah itu, tutup kedua lubang dengan menggunakan kapas. Elektrolisis kedua larutan itu sampai terlihat suatu perubahan pada sekitar kedua elektrolida. E. Hasil percobaan 1. Warna larutan sebelum dielektrolisis adalah bening. 2. Sesuatu dielektrolisis a Perubahan pada ruang katoda Pada larutan berubah menjadi berwarna merah, akan tetapi setelah lama kelamaan warna agak memudar atau menghilang secara perlahan dan menghasilkan gelembung terus-menerus. b Perubahan pada ruang anoda Pada larutan tidak terjadi perubahan warna, menghasilkan gelembung, tetapi tidak banyak seperti yang terjadi pada katoda dan berbau seperti pemutih pakaian. F. Analisis Data 1. Zat apakah yang terjadi di ruang anoda sebagai hasil elektrolisis? - Cl 2 klor karena berbau seperti pemutih pakaian. 2. Ion apakah yang terjadi di ruang katoda setelah elektrolisis? - Ion OH - basa karena OH - bereaksi dengan larutan fenolftalein sehingga berubah menjadi berwarna merah. 3. Tulis persamaan setengah reaksi yang terjadi di katoda dan anoda? - Katoda = 2H 2 O + 2e - 2OH - + H 2 Anoda = 2Cl - Cl 2 + 2e - 4. Jelaskan hasil elektrolisis? - Katoda = 2H 2 O + 2e - 2OH - + H 2 Anoda = 2Cl - Cl 2 + 2e - Reaksi sel = 2H 2 O + 2Cl - 2OH - + H 2 + Cl 2 5. Tarik kesimpulan dari percobaan tadi? - Pada percobaan di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa Ø Larutan NaCl pada katoda adalah larutan menjadi berwarna merah karena OH - bereaksi dengan larutan fenolftalein , menghasilkan gelembung terus-menerus , dan bersifat basa. Ø Larutan NaCl pada anoda adalah bersifat basa , larutan menghasilkan Cl 2 sehingga tidak mengalami perubahan warna , berbau seperti pemutih pakaian , menghasilkan gelembung tetapi tidak sebanyak di larutan NaCl pada katoda. Reward Your CuriosityEverything you want to Anywhere. Any Commitment. Cancel anytime.

sebanyak200ml larutan NaCl dielektrolisis dengan kuat arus 2A selama 965 detik. pernyataan berikut yang benar adalah. (a) dihasilkan gas hidrogen 5,6

tyoprabowoo Pada katoda, air tereduksi sesuai persamaan 2H₂O + 2e => H₂ + 2OH⁻jika yang dielektrolisis larutan NaCl, maka mol elektronnya sama dengan 2Cl⁻ -> Cl₂ + 2 emol Cl⁻ = 250 x 0,01 = 2,5 mmol. mol elektron = 2x2,5 = 5 mmolmol elektron = mol OH⁻ = 5 mmol[OH⁻] = 5/250 = 2x10⁻²pOH = - log 2x10⁻² = 2 - log 2pH = 14 - pOH = 12+log 2 7 votes Thanks 16

.
  • 0b1g80wbgx.pages.dev/412
  • 0b1g80wbgx.pages.dev/342
  • 0b1g80wbgx.pages.dev/151
  • 0b1g80wbgx.pages.dev/22
  • 0b1g80wbgx.pages.dev/360
  • 0b1g80wbgx.pages.dev/44
  • 0b1g80wbgx.pages.dev/93
  • 0b1g80wbgx.pages.dev/102
  • sebanyak 250 ml larutan nacl 0 01 m dielektrolisis